Pulang

Aku ingin pulang.
.
.
.
Bukan, ini bukan sajak-sajak sok puitis dari anak cengeng yang sering kangen pulang. Iya sih, emang lagi baper karena homesick, tapi berhubung saraf puitis lagi rusak, hari ini ga mau nulis apa-apa dulu.

Jadi kenapa blogging?
Hehe, modal galau dan baper, sekarang cuma mau bahas tentang lagu-lagu healing yang bawaannya bikin adem, dan kangen rumah *tetep melankolis*.

Tapi sebelumnya, mau curhat dikit. Jadi sejak beberapa bulan terakhir (tapi udah hampir setahun sih), si Aku ini mulai jatuh cinta sama cerdasnya dunia entertaiment Korea.
DONT UNDERESTIMATE! Sumpah ya, aku dulu juga benci level expert sama K-Pop. Just like, "apasih, kokoh kokoh jual pulsa gitu di tonton."
But i'm so wrong... Mulai dari drama-dramanya, musiknya, semuanya cerdas. Bukan cuma menghibur, tapi juga ada isi.
Ah, yaudahlah intinya cuma mau bilang, ini isinya Korea semua, wkwk.
Nah, buat yang ga percaya sama cerdasnya lagu Korea, I DARE YOU! Abis denger lagu-lagu ini, minimal kalian inget mama-papa atau bakal baper dan akhirnya kangen rumah. Ya, kalo dengernya pake hati sih:)))


Soooo.... *drumrolls* here are my top 5 healing song which i always put on repeat:


IU - Knee (Level Baper: 7.8/10)


Honestly, pertama kali denger lagu ini aku udah baper duluan. Musiknya berhasil bikin kangen rumah, padahal waktu itu belum tau liriknya, dan gatau ini lagu tentang apa.
Usut punya usut, ternyata lagu ini diciptaiin penyanyinya sendiri buat neneknya yang lagi sakit. Di lagu ini, IU menggambarkan dirinya yang lagi banyak pikiran duduk sendirian, disaat orang-orang lain udah tidur. We know that feel, right? Flashbacknya dimulai waktu dia inget semua hal yang biasa dilakukan si nenek untuk ngebuat dia nyaman.

Tapi puncak bapernya ada di lirik ini:

If I lie down and rest my head on your lap
Just like when I was young
You tuck my hair behind my ear
Even if I lightly fall asleep from
the touch of your hands
Let me stay in that position for a moment


BtoB - It's Okay (Level Baper: 7.9/10)


Kyaa! I'm officially fallin' for them! Walau kalian ga seganteng boyband korea lain (soalnya ga ada yang bikin love at first sight wkwk), tapi teteplah <3
Levelnya memang cuma beda 0,1 dari Knee-nya IU, dan belum nyampe angka 8, tapi lagu ini bawaannya bikin adem parah.
Dari judulnya juga udah ketebak kan ya ini lagu tentang apa. It,s Okay, Gwaenchanha, Ya Sudahlah.

Ikr, kalo lagi ada masalah sejujurnya yang paling kita butuhin itu someone who's always by our side and keep tellin' us that we'll be alright (gatau kenapa kalo ditulis dalam bahasa indonesia agak bikin geli).

Jadi, kalo ada temen kalian yang bilang dia butuh sendiri pas lagi ada masalah, that's totally bullsh*t. Dia bukan butuh sendiri, tapi dia takut ga ada yang peduli.
You know that feel, right?:)))


SNSD - Dear Mom (Level Baper: 8/10)


Kalo dua lagu sebelumnya terkesan luas, yang ini lebih spesifik.

Ibu: alasan untuk kita benci pulang, tapi sekaligus yang ngebuat kangen pulang. I know right?;)

Dan lagu ini menambah kerinduan kita sama rumah, selain karena tema spesifiknya itu, musiknya juga enak. Over all, lagunya ya sebelas-duabelas sama lagu yang bertema ibu. Tapi gatau kenapa, liriknya berhasil ngegambarin cinta anak, (khususnya anak perempuan) ke ibunya. Gimana anak perempuan itu sering sok tegar di depan ibunya, jarang nunjukin kalo dia lagi ada masalah, dan ga kayak anak laki-laki, anak perempuan lebih susah nunjukin rasa sayang buat ibunya. Iya gak sih?

Dan lirik ini berhasil menyampaikan apa yang tadinya sulit kita (anak perempuan) sampaikan:

I was too shy to express this to you clearly
But mom, I truly love you


BtoB - Way Back Home (Level Baper: 8.5/10)


Yass, BtoB lagi wkwk. Tapi emang ya, this boys are awesome! Mereka semuanya punya vokal yang kuat, sampe ke rapper-rappernya.
Oke, sekarang bahas lagunya ya, wkwk. Dari judulnya kita juga udah bisa expecting kan ya: jalan kembali ke rumah, atau jalan pulang. Isinya tentang seseorang yang ngerasain sakitnya hidup di dunia luar. Selalu dipandang sebelah mata, sering dianggap ga berguna, kehilangan tujuan, kayak udah bener-bener hopeless. Tapi gimanapun keadaan kita, rumah tetap menerima kita pulang, tempat membersihkan luka yang kita dapat setelah berkali-kali jatuh di dunia luar.

Pulanglah. Sekejam apapun dunia memperlakukanmu, istirahat dan pulanglah.


Roy Kim - Home (Level Baper: 9/10)


Makin akhir, makin baper:')
Home.
Udah kan?;) Judulnya udah ngejelasin semuanya wkwk.
Aku bahas dikit, ya. Lagu ini mirip sama Way Back Home-nya BtoB, tapi lebih spesifik dalam artian kisahnya. Soalnya Roy Kim, si penyanyi sekaligus pencipta lagu ini, terinspirasi dari kehidupan managernya sendiri,

Nah, kalo ada yang nanya puncak bapernya, aku gabisa jawab. Bukan karena ga ada, tapi keseluruhan liriknya emang udah bikin baper. Kebetulan Roy Kim ini salah satu singer - song writer-nya Korea yang kalo nulis lirik itu puitis banget. Rona musiknya juga agak beda dari musisi lain. Bukan bener-bener 'beda' sih, tapi lebih ke 'khas'. Kalo di Indonesia ya kayak Tulus lah.

Jadi sebagai bonus, karena lagu ini ada di peringkat pertama yang berhasil bikin baper, aku bakal kasih arti keseluruhan lirik lagu ini. Silahkan baper:)))

I see your sad back hidden behind the flashy lights and busy schedules
Aku menatap ringkih bahumu tersembunyi dibalik silaunya lampu panggung dan jadwal yang padat
For your heavy shoulders as you worry about what you want to do
and what you have to do
Bahumu tampak berat oleh kekhawatiran tentang apa yang ingin dan telah kau lakukan

When I hear your footsteps, I greet you with a smile
Ketika aku mendengar langkah kakimu, aku menyapa dengan sebuah senyuman
That is the only gift that I can give to you
Hanya itu yang bisa aku berikan padamu

Are you feeling sick anywhere?
Apa kau merasa sakit?
Was it hard?
Apakah ini terlalu berat?
Don't worry about me, I just need you to be okay
Jangan khawatirkan aku, aku hanya ingin kau baik-baik saja
When your heart is aching, when no one is there for you
just come here
Ketika hatimu sakit, ketika tak seorangpun bersamamu, datanglah kesini

For you, who lays in a dark room alone, and not able to love the person you love
Untuk kamu, yang terbaring di sudut kamar yang gelap, dan bahkan tak sanggup memberikan cinta pada orang yang kau cintai
For you, who is holding on to your heart that is collapsing in reality
and is going forward once again
Untuk kamu, yang masih menggenggam hati meski telah terluka oleh kenyataan, dan tetap berjuang sekali lagi


up